Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) menegaskan bahwa institusi Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) harus menjalankan tugasnya dalam memberantas judi secara serius dan profesional. Judi, sebagai salah satu tindak kejahatan yang merugikan masyarakat dan negara, harus diberantas tanpa pandang bulu dan tanpa terkecuali. Pernyataan ini disampaikan oleh Kompolnas sebagai bentuk pengawasan dan pengingat kepada Polri agar tidak main-main atau setengah-setengah dalam memberantas praktik perjudian ilegal.
Judi merupakan salah satu bentuk kejahatan yang merusak moral, ekonomi, dan sosial masyarakat. Selain menyebabkan kerugian finansial, judi juga sering dikaitkan dengan berbagai tindak kriminal lainnya seperti korupsi, kekerasan, dan pencucian uang. Oleh karena itu, penegakan hukum terhadap praktik judi harus dilakukan secara tegas dan konsisten. Kompolnas menilai bahwa ada beberapa kasus di mana penindakan terhadap perjudian masih terkesan setengah hati, bahkan ada yang terkesan dibiarkan atau dipermainkan oleh pihak tertentu.
Kompolnas menegaskan bahwa Polri harus tampil sebagai garda terdepan dalam memberantas judi, baik yang dilakukan secara manual maupun melalui sistem online yang semakin berkembang. Penindakan harus dilakukan secara menyeluruh, mulai dari patroli, penggerebekan, hingga penindakan terhadap pelaku dan jaringan judi. Selain itu, Polri juga harus melakukan langkah preventif dengan meningkatkan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya judi dan mengawasi aktivitas yang berpotensi menjadi tempat praktik judi ilegal.
Dalam konteks ini, Kompolnas mengingatkan bahwa Polri tidak boleh bermain-main atau lengah dalam menjalankan tugas ini. Ada risiko besar jika penegakan hukum tidak dilakukan secara serius, yaitu semakin maraknya praktik judi yang merusak sendi-sendi kehidupan masyarakat dan potensi munculnya praktik korupsi di internal institusi. Oleh karena itu, komitmen dan integritas aparat penegak hukum harus diperkuat, serta diberikan dukungan penuh dari seluruh elemen pemerintah dan masyarakat.
Selain itu, Kompolnas juga menyoroti pentingnya koordinasi yang baik antara Polri, Kejaksaan, dan Pengadilan dalam proses penanganan kasus judi agar penegakan hukum menjadi efektif dan tidak berbelit-belit. Transparansi dan akuntabilitas dalam penanganan kasus judi harus menjadi prioritas agar kepercayaan masyarakat terhadap aparat penegak hukum tetap terjaga.
Sebagai penutup, Kompolnas mengingatkan bahwa memberantas judi adalah tanggung jawab bersama. Polri harus menjalankan tugasnya dengan penuh dedikasi dan tidak main-main. Jika dibiarkan, judi akan terus merusak dan menggerogoti sendi kehidupan bangsa. Oleh karena itu, langkah tegas dan konsisten dari Polri sangat dibutuhkan demi menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat serta masa depan bangsa yang lebih baik.